Teropong Barat.co/ Pilkada Tahun 2024 untuk Kabupaten Pakpak Bharat hari ini Rabu, (27/11/2024) berlangsung dengan baik dan lancar. Namun untuk suasana kemeriahan dan antusias masyarakat terasa sangat jauh berbeda dengan tahun tahun sebelumnya yang begitu besar perhatian dan keinginan masyarakat untuk mengkawal proses Pemilukada baik saat pencoblosan hingga ke penghitungan suara.
Dan ini besar kemungkinan dikarenakan oleh tidak adanya pasangan calon lain alias hanya pasangan incumbent versus kotak kosong.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Awak media TB yang turun meliput situasi dan kondisi ke beberapa TPS yang ada terkhusus disekitaran Desa Sukaramai Kecamatan Kerajaan Kabupaten Pakpak Bharat yaitu 3 TPS yakni TPS 001,002,003 dengan persentase kehadiran pemilih sekitar 80 % .
Hasil wawancara singkat awak media dengan beberapa masyarakat peserta pemilih hampir semua sepakat mengatakan jika kemeriahan Pemilukada kali ini kurang semangat dan tidak seru jawab sebahagian besar para pemilih. Dan bahkan fenomena Koko ( kotak kosong ) begitu mengemuka dan seakan menjadi bahan perbincangan yang menarik bahkan menjadi idola sebahagian masyarakat untuk alternatif pilihan.
Banyak hal yang mendasari sebahagian masyarakat pemilih terkesan begitu tertarik dalam pilihan kepada ” Koko ” yang salah satu alasan masyarakat pemilih mengatakan kecewa dengan ditiadakannya Bus Sekolah bagi anak anak mereka oleh keputusan kepemimpinan Bupati incumbent sekarang ini dan banyak hal lainnya.
Hingga pukul 17.00 wib hasil penghitungan suara telah dibacakan dan tercatat dimasing masing kertas surat suara model KWK C Hasil untuk ke 3 TPS yang ada di daerah pemilihan Desa Sukaramai Kecamatan Kerajaan Kabupaten Pakpak Bharat Sumut adalah untuk pasangan calon Gubernur Sumut no urut 1 yakni pasangan Boby-Surya unggul di 2 TPS dan untuk pasangan Bupati Pakpak Bharat no urut 1 Fbt-Mo unggul juga di 2 TPS.
Dari hasil pantauan awak media TB dapat disimpulkan adanya dinamika yang muncul dalam masyarakat dalam hal ini para pemilih dalam Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati Pakpak Bharat Tahun 2024 ini yaitu harapan untuk sebuah perubahan ataupun sebuah pesan kritis bagi pasangan incumbent yang sekarang ini.
Fakta menariknya adalah begitu signifikan perimbangan dan perolehan suara Kotak Kosong ( KOKO ) no urut 02 versus no urut 01 yaitu pasangan Fbt-Mo di ke 3 TPS yang ada di Desa Sukaramai Kec Kerajaan.
Tentunya proses dan tahapan penghitungan suara masih akan berlanjut hingga nanti pada akhirnya keluar ketetapan dari KPUD siapakah yang akan menjadi pemenang baik untuk Pilgubsu dan Pilbup Pakpak Barat Tahun 2024.
Pemilukada damai tentu sangat kita harapkan dan proses demokrasi dapat berlangsung jurdil sehingga kita harapkan hadirnya sosok pemimpin yang nantinya mampu membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi rakyat Sumatera Utara Umumnya dan rakyat Kabupaten Pakpak Bharat khususnya. Pemimpin yang dekat dengan rakyat dan pemimpin yang mengerti apa yang dirasakan rakyat tentu menjadi salah satu dambaan kita semua.
( Ujungmaster24 )