Pemerhati Perempuan Meminta Pihak Terkait Serius Menangani Stunting dan Gizi Buruk Di Papua Barat Daya

TEROPONG BARAT

- Redaksi

Minggu, 23 Juni 2024 - 20:08 WIB

40108 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Papua Barat Daya — Emansipasi Wanita di masa kini Sosok Raden Ajeng Kartini tampak tidak lepas menjadi topik pembicaraan seputar emansipasi wanita. Usaha Kartini dalam memperjuangkan hak wanita untuk mendapatkan pendidikan setinggi-tingginya dan diberikan kesempatan yang sama untuk menerapkan ilmu yang dimiliki agar tidak direndahkan derajatnya menjadikan Kartini dikenal sebagai tokoh penggerak emansipasi wanita.

Emansipasi perempuan tidak semata-mata berfokus pada kesetaraan antara hak laki-laki dan perempuan untuk mendapatkan kesempatan yang sama dalam beragam bidang termasuk dalam ranah politik dalam memperjuangkan dan membela nasib, kepentingan dan hak-hak kaum perempuan.

Sosok Maria Jitmau yang merupakan tokoh muda perempuan yang sangat fokus pada perjuangan hak-hak kaum perempuan Papua agar bisa diakomodir dan didengarkan dengan baik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selama ini, Maria Jitmu juga berjibaku menyuarakan agar sumber daya manusia khususnya generasi muda diperhatikan dan diperdayakan potensi secara maksimal baik dari aspek bakat, kompetensi, karakter dan ilmu.

Selain itu juga, Maria Jitmau menginginkan agar persoalan gizi buruk atau stunting bisa diturunkan bahkan dihilangkan karena hal ini berdampak pada mental dan fisik generasi penerus pada masa mendatang.

Menurut Maria Jitmau untuk menyelesaikan persoalan gizi buruk atau stunting dan pemberdayaan kapasitas generasi muda termasuk perjuangan hak-hak perempuan atau mama-mama di Papua dibutuhkan sosok yang berani, pekerja keras dan siap berkeringat untuk melayani dan mendengarkan aspirasi masyarakat.

Saya sebagai Aktivis dan Pemerhati Perempuan Papua meminta kepada Tim Seleksi DPRP/ DPRK Otsus Papua agar mempertimbangkan secara seksama keterwakilan perempuan yang kuota yang diperuntukkan untuk perempuan dalam memperjuangkan dan membela hak-hak perempuan. Sebab, hanya perempuan yang tahu secara komprehensif, tepat dan benar untuk bagaimana derajat dan martabat perempuan jauh lebih baik lagi kedepannya, ungkap Maria Jitmau.

Berita Terkait

Jalin Keakraban dengan Warga, Satgas Yonif 521/DY Anjangsana di Kampung Benawa
Bupati Dogiyai Ajak Masyarakat Bersinergi Bangun Daerah
Aksi Kemanusiaan Kodam Kasuari : Berikan 26 Kaki Palsu, Gelar Operasi Bibir Sumbing dan Pengobatan Alternatif untuk Warga
Satgas Yonif 323 Buaya Putih Terus Tunjukkan Kepedulian Terhadap Masyarakat Papua
Satgas TNI Berhasil Evakuasi Jenazah Pilot Glen Malcolm Conning Dan Para Tenaga Kesehatan Dari Distrik Alama Pasca Insiden Penembakan Pilot
Habema Berbagi Kasih Disambut Gembira Warga Kago
Geruduk Kejagung, Mahasiswa Papua Minta Johanes Rettob Segerah Ditetapkan Jadi Tersangka TPPU
Maria Jitmau Representasi Kartini Muda, Siap Perjuangkan Hak Kaum Mama, Pemuda dan Anak Papua

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 08:46 WIB

Atlet Tinju Muda Pakpak Bharat Letry Cibro Raih Medali Emas Di Ajang Seleksi POPNAS XVII 2025

Senin, 30 Juni 2025 - 16:51 WIB

Warga Sampang Dihebohkan Penemuan Mayat Di Omben

Senin, 30 Juni 2025 - 09:43 WIB

Jaga Kebersihan Tempat Ibadah, Koramil 1426-05/Marbo Kerja Bakti Bersihkan Pekarangan Masjid

Senin, 30 Juni 2025 - 09:00 WIB

Melalui Komsos, Babinsa Koramil 1426-06/Mapsu Jalin Keakraban Dengan Para Petani

Minggu, 29 Juni 2025 - 17:53 WIB

Toreh Prestasi Gemilang, Tim Code Blue RSMZ Kembali Raih Juara 1 di Kanca Nasional

Minggu, 29 Juni 2025 - 14:55 WIB

Bupati dan Wakil Bupati Kerinci Hadiri Kenduri Sko Tiga Desa Semurup, Disambut Hangat Tokoh Adat

Minggu, 29 Juni 2025 - 12:47 WIB

Koramil 1426-04/Galesong Bersama Warga Gotong Royong Bersihkan Saluran Air Dan Pinggir Jalan

Minggu, 29 Juni 2025 - 06:35 WIB

Personel Koramil 1426-04/Galesong Bersama Polsek Galesong Apel Gabungan Dan Patroli Bersama

Berita Terbaru