Blangkejeren, 17 November 2025 — Menjelang akhir tahun, Kepolisian Resor Gayo Lues resmi menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Seulawah 2025 yang dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Provinsi Aceh. Apel berlangsung khidmat pada Senin, 17 November 2025, mulai pukul 08.00 WIB di Lapangan Apel Mapolres Gayo Lues. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Gayo Lues, AKBP Hyrowo, S.I.K., dan dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta sejumlah pejabat dari instansi terkait, baik sipil, militer, maupun aparat penegak hukum lainnya.

Sejumlah pejabat yang turut serta dalam apel antara lain Asisten II Sekretariat Daerah Kabupaten Gayo Lues, yang hadir mewakili bupati, Kepala Kejaksaan Negeri Gayo Lues, perwakilan Komandan Kodim 0113 Gayo Lues, Ketua Pengadilan Negeri Blangkejeren, Wakapolres Gayo Lues, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Pelaksana BPBD, Kasatpol PP dan WH, pejabat dari Brimob Kompi 4 Yon C Pelopor, personel dari Subdenpom, serta para pejabat utama dan kapolsek jajaran Polres Gayo Lues. Keterlibatan lintas sektor tersebut mencerminkan komitmen dan sinergi bersama dalam mendukung kelancaran kegiatan Operasi Zebra Seulawah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam amanat yang dibacakan oleh Kapolres Gayo Lues, Kapolda Aceh menekankan bahwa Operasi Zebra Seulawah 2025 memiliki peran krusial dalam menumbuhkan kesadaran hukum masyarakat di bidang lalu lintas. Operasi ini diarahkan untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas atau yang dikenal dengan istilah Kamseltibcarlantas. Fokus operasi tertuju pada penertiban pelanggaran lalu lintas sebagai bentuk antisipasi dini menjelang pelaksanaan Operasi Lilin 2025, yaitu operasi pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru yang rutin digelar pada akhir tahun.

Dengan tema “Terwujudnya Kamseltibcarlantas yang Aman, Nyaman, dan Selamat Menjelang Pelaksanaan Operasi Lilin 2025”, Operasi Zebra tahun ini mengedepankan pendekatan preventif dan persuasif di samping tindakan penegakan hukum. Operasi akan berlangsung selama 14 hari terhitung sejak 17 hingga 30 November 2025 dan menyasar berbagai bentuk pelanggaran yang kerap menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Target penindakan meliputi penggunaan helm, kelengkapan dokumen kendaraan, pematuhan rambu, penggunaan sabuk pengaman bagi pengemudi roda empat, serta pelaku pelanggaran kasat mata lainnya.
Operasi ini tidak hanya difokuskan pada razia atau tindakan penilangan, tetapi juga mencakup penyuluhan keselamatan berkendara kepada masyarakat luas. Dalam pelaksanaannya, Polres Gayo Lues turut melibatkan teknologi modern seperti perangkat penindakan elektronik serta kamera pengawas lalu lintas mobile yang terintegrasi ke sistem informasi kepolisian. Dengan memanfaatkan pendekatan berbasis data dan teknologi, diharapkan penegakan hukum yang dilakukan dapat berjalan lebih efektif dan mengedepankan asas transparansi.
Selain itu, Operasi Zebra juga menjadi ajang evaluasi terhadap tingkat disiplin berlalu lintas masyarakat serta kesiapan infrastruktur jalan menjelang meningkatnya mobilitas masyarakat di akhir tahun. Pemeliharaan ketertiban di jalan raya dinilai bukan hanya tanggung jawab Kepolisian, melainkan merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah daerah, TNI, OPD terkait, serta dukungan dari masyarakat itu sendiri.

Kapolda Aceh dalam sambutannya juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang terlibat, termasuk instansi yang telah menunjukkan komitmennya dalam mendukung kelancaran operasi ini. Beliau menyampaikan optimisme bahwa dengan pelaksanaan operasi yang tertib, terukur, dan bersandar pada semangat pengabdian, maka target operasi dapat tercapai dengan maksimal demi kepentingan keselamatan masyarakat pengguna jalan. Tak lupa, kepada seluruh personel yang bertugas, ditekankan pentingnya menjalankan operasi dengan pendekatan humanis, menjaga sikap dan perilaku profesional, serta menghindari tindakan yang dapat mencederai kepercayaan publik.
Apel gelar pasukan yang dilaksanakan pada pagi hari tersebut menandai dimulainya pelaksanaan Operasi Zebra Seulawah 2025 di seluruh wilayah kerja Polres Gayo Lues. Melalui kolaborasi lintas sektoral serta dukungan dari masyarakat, operasi ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar serta memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan kondisi lalu lintas yang lebih aman, tertib, dan nyaman. Gayo Lues, sebagai salah satu daerah lintasan dengan potensi peningkatan arus kendaraan menjelang libur panjang akhir tahun, dipandang memerlukan perhatian khusus dalam penerapan standar keselamatan lalu lintas. Oleh karenanya, pelaksanaan Operasi Zebra tidak hanya sebagai agenda rutin, tetapi juga sebagai bentuk keseriusan lembaga keamanan dalam membangun budaya tertib berlalu lintas sebagai bagian dari pembinaan mental dan karakter masyarakat. (EB)






















