Ratusan Santri Ponpes Qoyyim Yogyakarta Mengikuti Pembekalan Wasbang Bersama Gus Ulil Albab Djalaluddin

TEROPONG BARAT

- Redaksi

Jumat, 13 Desember 2024 - 14:02 WIB

4084 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

YOGYAKARTA || KH. Nehry Azhar Basir, S.Ag, selaku pengurus Pondok Pesantren (Ponpes) Ibnul Qoyyim, Piyungan, Kab. Bantul, Yogyakarta mengungkapkan bahwa, Pembekalan Santri dilaksanakan selain untuk menambah wawasan kebangsaan bagi santri dan menumbuhkan jiwa nasionalisme, sekaligus memberikan pemahaman tentang bahaya paham intoleransi dan radikalisme ditengah masyarakat, sehingga nantinya Santri memiliki pedoman sebelum terjun ditengah masyarakat.

Hal tersebut ditegaskan KH. Nehry Azhar Basir, S.Ag melalui keterangannya kepada wartawan, Jum’at (13/12).

Wawasan Kebangsaan dihadapan Ratusan Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Ibnul Qoyyim Yogyakarta menjelang libur semester 2024 dengan tema “Membangun jiwa nasionalisme santri menuju Indonesia Emas 2045” di gelar di Aula PSP Ponpes Ibnul Qoyyim, Piyungan, Kab. Bantul, pada hari Kamis (12/12/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara Gus Ulil Albab Djalaluddin dalam ceramahnya menyampaikan bahwa, Santri harus memiliki semangat mengaji dan belajar, sebagai tunas bangsa dapat menjadi Garda terdepan untuk membentengi dari ideologi yang merongrong keutuhan NKRI, menjadi santri yang Wasathiyah dengan mempersiapkan ilmu.

“Ketika ingin menjadi santri moderat yang tidak terpapar pemahaman Ideologi Radikalisme dan Terorisme, maka harus semangat mengkaji buku, tidak menelan mentah pemaknaan jihad (bukan dengan angkat senjata, aksi teror),” tandasnya.

Yang harus dilakukan oleh santri, menurutnya adalah sesuai dengan profesinya yaitu jihad dengan ilmu, apabila sudah lulus pondok maka jihadnya dengan berdakwah di masyarakat.

“Memberontak kepada Pemerintah yang sah adalah tindakan haram, sebagaimana kesepakatan ulama. Negara Indonesia memiliki ideologi yaitu Pancasila dengan 5 (lima). Sila Pertama hingga sila Kelima telah sesuai dengan ayat Al Quran, namun ada komunitas/kelompok yang menganggap bahwa Pemerintah Indonesia sebagai negara kafir. Indonesia meskipun tidak berasaskan Islam, tetapi semuanya sesuai aturan Islam, artinya kita tidak perlu mengubah Pancasila,” tambah Gus Ulil.

Terpisah, KH. Roehan Ustman, sebagai salah satu pimpinan Ponpes Ibnul Qoyyim menyatakan bahwa, terbuka untuk kepentingan bersama dan dengan kegiatan ini diharapkan dapat merubah image dari masyarakat Yogyakarta akibat dampak negatif permasalahan radikalisme beberapa tahun sebelumnya serta mengharapkan kedepan agar instansi terkait bisa melaksanakan kegiatan serupa secara berkelanjutan.

Kegiatan pembekalan Santri Ibnul Qoyyim diakhiri dengan Pernyataan Sikap yang dibacakan oleh Para Santri untuk berkomitmen mendukung program Pemerintah dalam melakukan pencegahan terhadap paham Intoleransi dan Radikalisme Menuju Indonesia Emas 2045. (Red).

Berita Terkait

139 Penindakan Rokok Ilegal di Jateng dan DIY Selama Januari 2025
Menjelang Nataru, Ketua FJI Himbau Masyarakat Cegah Perkembangan Paham Radikal dan Intoleran
Tasyakuran dan Peresmian Protean Dormitory, “Menyambut Karir Masa Depan: Adaptif dan Fleksibel Adalah Kunci”
OLIGARI Bertentangan dengan Cita-cita Bung Karno
Kapolri: Lagu Polisi Jagoanku Jadi Penyemangat Mengabdi Lebih Baik Lagi
Heniikun Bay, A.M Kuncoro, Erdonas, dan Pujiono Project Rilis Lagu di November 2023
Semakin Meluas, Madura Travel Kini Dipercaya Mendampingi PSPG UGM Yogyakarta ke Kuala Lumpur
The Joy of Solo Travel: Tips and Inspiration for Adventuring Alone

Berita Terkait

Senin, 28 April 2025 - 12:36 WIB

BPBD Kabupaten Langkat Adakan Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2025

Minggu, 27 April 2025 - 04:56 WIB

Cipayung Plus Kabupaten Langkat Bantah Keterlibatan dalam Kegiatan Jambore Mahasiswa Kabupaten Langkat

Selasa, 22 April 2025 - 22:52 WIB

Keluhan Bau Menyengat Terkait Kandang Ayam,Warga Desa Kebun Kelapa Meminta: Pemerintah Kabupaten Langkat dan DPRD Meninjau Langsung Lokasi Apakah Sudah Sesuai SOP

Selasa, 22 April 2025 - 03:08 WIB

Jembatan Utama Penghubung Jalan Lintas Padang Tualang Hinai Memprihatinkan : Berbagai Kalangan Masyarakat Meminta Pemkab Langkat dan DPRD Memperbaiki

Selasa, 15 April 2025 - 15:07 WIB

Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat Terima Kunjungan DPRD Langkat di Sekolah SMP Negeri 1 Stabat,Ini Hasilnya

Senin, 14 April 2025 - 13:39 WIB

FR 99 Road Race 2025 , Terselenggara dengan Spektakuler,Ini Harapan Owner FR 99 Fahdu Rahman

Senin, 14 April 2025 - 09:35 WIB

FR99 Road Race Digelar Direksi Utama PT SMS II Memberikan Apresiasi Sebesar 1 Juta Rupiah,Ini Reportasnya

Sabtu, 12 April 2025 - 17:21 WIB

Wakil Ketua DPRD Sumut Ricky Anthony Kunjungi, Berikan Bantuan Sembako dan Tali Asih kepada Korban Kebakaran di Bahorok

Berita Terbaru

BANTAENG

Jelang May Day 2025, Polres Bantaeng Gelar Sispamkota Dalmas

Kamis, 1 Mei 2025 - 00:53 WIB