Kasus Dana PEN Dinilai Lamban dan Tidak Transparan, MUSPERA Sampang Akan Melakukan Audiensi Ke PROPAM Polda Jatim 

TEROPONG BARAT

- Redaksi

Selasa, 12 Agustus 2025 - 13:02 WIB

40237 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG _ TEROPONG BARAT _ Kasus Tindak Pidana Korupsi( Tipikor) Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur terus bergulir Tanpa ada kejelasan yang hingga kini penanganannya dari pihak Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur dinilai sangat lamban dan tidak transparan, sehingga, tidak memberikan perkembangan yang signifikan.

‎Dengan hal itu, Musyawarah Perjuangan Rakyat ( MUSPERA) yang beralamat di Perum Barisan Indah blok x No. 5, Sampang, Madura, Jawa Timur, melakukan tindakan dengan memohon audiensi kepada pihak Propam Polda Jatim untuk menindaklanjuti perkembangan atas kasus yang sudah lama tidak ada perkembangan.

‎Mahrus Efendi Simbolon selaku Koordinator MUSPERA, ada beberapa poin dalam audiensi nanti yang menjadi agenda penting, yaitu :

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

‎1. Alasan dan hambatan yang menyebabkan penangankasus Dana PEN Kabupaten Sampang terkesan berjalan lambat.

‎2. Langkah-langkah pengawasan internal terhadap penyidik agar penangan perkara berjalan sesuai prosedur, transparan, dan akuntabel.

‎3. Komitmen PROPAM Polda Jawa Timur dalam memastikan tidak adanya pelanggaran kode etik maupun penyalahgunaan wewenang dalam proses penganan kasus tersebut.

‎Dirinya juga mengaku bahwa audiensi ini sangat penting demi menjamin penegakan hukum yang profesional, transparan, dan memberikan kepastian hukum yang jelas kepada masyarakat, khususnya warga kabupaten Sampang yang dirugikan oleh dugaan penyalahgunaan dana publik.

‎Lanjut, pria muda itu, menegaskan atas nama hukum dan demi menjaga integritas institusi polri dalam penegakan hukum di negeri ini, kami Berharap agar Bid Propam Polda Jatim memberikan atensi pada penyidik polda jatim yang menangani korupsi dana PEN yang terjadi di kabupaten sampang. (AR Red).

Berita Terkait

Peduli Stunting, Babinsa Hadiri Bimbingan Teknis Pelaporan Konvergensi Stunting Berbasis Aplikasi
Pimpinan Pondok Pesantren Al Mansyur Ustadz Saharuddin Rasakan Manfaat Aplikasi Super App POLRI
Subsatgas Dokkes Laksanakan Rikkes Bagi Personel Yang Terlibat Ops Zebra Pallawa 2025
Patroli Gabungan Koramil 1426-02/Polsel dan Komponen Masyarakat Jaga Keamanan di Canrego
Pengukuhan Bun Wid Sebagai Korwil PKDI Madura Raya, Dihadiri Kepala Desa se Madura.
Pemerintah Pusat Telah Mencairkan BLT Kesra Rp 900 Ribu di Bulan November 2025
Perubahan Iklim dan Fenomena Cuaca Ekstrem yang Mengancam Ketahanan Daerah Oleh: Dinda Rosanti Salsa Bela, S.IP., M.I.P. Dosen Ilmu Pemerintahan
Rutan Pangkalan Brandan Gelar Pembukaan Magang Nasional, Tekankan Pengembangan Profesional Peserta

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 13:44 WIB

Program Oplah Berjalan Lancar, Babinsa Batu Karaeng Aktif Beri Pendampingan

Kamis, 27 November 2025 - 11:43 WIB

Pimpinan Pondok Pesantren Al Mansyur Ustadz Saharuddin Rasakan Manfaat Aplikasi Super App POLRI

Rabu, 26 November 2025 - 15:19 WIB

Kodim 1410/Bantaeng Ringankan Beban Keluarga Korban Kebakaran Dengan Baksos Penyerahan Sembako

Rabu, 26 November 2025 - 11:52 WIB

Sinergi Babinsa dan Pemerintah Desa Majukan Infrastruktur Pertanian

Selasa, 25 November 2025 - 13:33 WIB

Babinsa Bonto Tallasa Gelar Komsos Bahas Kebersihan dan Keamanan Lingkungan

Senin, 24 November 2025 - 13:40 WIB

Babinsa Baruga Gelar Komsos Bersama Pemerintah Desa dan Warga

Minggu, 23 November 2025 - 13:02 WIB

Aksi Peduli Babinsa: Bantu Angkut Pipa Air Bersih dan Pantau Keamanan Wilayah

Minggu, 23 November 2025 - 11:47 WIB

Sehari Setelah Menjabat, Wakapolres Bantaeng Kontrol Kondisi Ruang Sel Tahanan

Berita Terbaru