Menjelang Lelang JPTP, Kepala BPKAD Subulussalam Diuji Soal Transparansi & Kejujuran Publik

TEROPONG BARAT

- Redaksi

Rabu, 8 Oktober 2025 - 19:27 WIB

4030 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Subulussalam, teropongbarat.co. Di ruang-ruang kantor yang mulai sibuk menjelang lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP), satu nama kini tengah menjadi sorotan: Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Subulussalam. Bukan karena kinerjanya yang menonjol, melainkan karena uji kecil namun bermakna besar — ujian kejujuran di hadapan publik.(07/10).

Awalnya, yang datang hanya serangkaian pertanyaan dari wartawan Strateginews.id. Sebanyak tiga belas butir, berisi permintaan data defisit, penjelasan soal utang daerah, dan kejelasan mekanisme pelaporan anggaran. Tapi rupanya, di balik deretan kalimat tanya itu, tersembunyi tes moral: apakah seorang pejabat pengelola keuangan daerah berani bicara terbuka di hadapan publik?

“Ini bukan soal wawancara biasa,” kata Iswandi Dedy, Wakaperwil Aceh Strateginews.id, kepada wartawan, Selasa (7/10/2025). “Pertanyaan itu adalah cermin kecil — apakah pejabat publik punya integritas untuk jujur menjawab, atau memilih bersembunyi di balik meja birokrasi.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Iswandi, wartawan tak sedang mencari sensasi. Mereka menjalankan fungsi pengawasan, sebagaimana dijamin oleh Undang-Undang Pers dan UU Keterbukaan Informasi Publik. “Pejabat publik yang menolak menjawab pertanyaan publik sejatinya sedang menolak akuntabilitas. Dan itu sinyal bahaya bagi publik,” ujarnya tegas.

Sikap Kepala BPKAD yang meminta agar pertanyaan disampaikan secara tertulis — tanpa memberi keterangan langsung — justru memunculkan tafsir yang tak menguntungkan. Di mata banyak pihak, langkah itu menunjukkan sikap defensif, seolah ada yang ingin disembunyikan.

Padahal, substansi pertanyaan bukanlah rahasia negara: defisit, utang, dan kondisi keuangan daerah. Hal-hal yang seharusnya dapat dijelaskan dengan mudah bila pengelolaan dilakukan dengan tertib dan terbuka.

Seorang akademisi kebijakan publik di Subulussalam yang enggan disebut namanya menilai, sikap seperti itu semestinya menjadi catatan penting bagi panitia seleksi JPTP. “Kemampuan komunikasi publik dan keberanian menjawab pertanyaan sulit adalah uji kepemimpinan moral. Kalau di tahap itu saja gagal, bagaimana publik bisa berharap pada kepemimpinan yang transparan?” ujarnya.

Dalam sistem birokrasi yang seringkali lebih sibuk menjaga citra ketimbang membangun kepercayaan, kasus ini menjadi pengingat. Bahwa jabatan bukan semata urusan administrasi, tapi soal keberanian moral di hadapan rakyat.

“Transparansi adalah cermin kejujuran,” tutup Iswandi. “Dan kejujuran adalah syarat pertama bagi siapa pun yang ingin dipercaya rakyat.” tegasnya. //@nton tin

Berita Terkait

Golkar Kota Subulussalam Gelar Pasar Murah, Dorong Kepedulian Wakil Rakyat terhadap Kebutuhan Warga
Janji Matahari Terbit, Nol Defisit Kini Membengkak: Saat Amanah Diuji di Kota Santri Subulussalam
Puncak Kayu Kapur Kafe Kedabuhen Jontor Sambut Hari Pelleng Nasional: Diskon 20 Persen dan Semangat Persatuan Adat
Kasus Telap BLT Warga Desa Buluh Duri, Mantan Pj Kepala Kampong Diujung Tanduk
Pemko Subulussalam Bungkam Soal Defisit: Wartawan Tuntut Jawaban, UU KIP Bicara Lain
TNI 80 Tahun: Setia di Jalan Rakyat, Teguh di Benteng Negara
Malam Berdarah di Lapangan Beringin: Satu Nyawa Melayang, Polisi Bergerak Cepat
3 Kasus Korupsi di Kota Subulussalam Naik ke Penyidikan: Siapa “Pejabat Tersangka”?

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 01:22 WIB

Polres Batu Bara Intensifkan Penyelidikan Kecelakaan Lalu Lintas di Sei Balai

Jumat, 10 Oktober 2025 - 00:56 WIB

Sat Samapta Polres Batu Bara Lakukan Supervisi Rutin di Polsek Labuhan Ruku

Jumat, 10 Oktober 2025 - 00:42 WIB

Polres Batu Bara Dalami Kasus Dugaan Penipuan, Periksa Saksi-Saksi Kunci

Jumat, 10 Oktober 2025 - 00:27 WIB

Call Center 110 Polres Batu Bara Intensif Sosialisasi dan Siap Terima Laporan Warga

Kamis, 9 Oktober 2025 - 01:18 WIB

Sat Lantas Polres Batu Bara Tingkatkan Pelayanan Penerbitan SIM di Kantor Satpas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 00:55 WIB

Polsek Medang Deras Kawal Ketat Penjualan Jagung Petani ke Bulog Asahan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 00:34 WIB

Sat Lantas Polres Batu Bara Gencar Lakukan Pengaturan Lalu Lintas untuk Ciptakan Kamseltibcarlantas Kondusif

Kamis, 9 Oktober 2025 - 00:02 WIB

Kapolsek Labuhan Ruku Dampingi Kelompok Tani Jual Jagung ke Bulog Asahan

Berita Terbaru