Subulussalam, teropongbarat.co. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional XIII Aceh, beserta tim, melakukan peninjauan langsung terhadap rencana lokasi ujian seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Hotel Hermes One, Kota Subulussalam.(15/11/24).
Peninjauan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dan kelayakan lokasi tersebut sebagai tempat pelaksanaan ujian PPPK bagi sejumlah kabupaten/kota di sekitarnya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Subulussalam, Rano Saraan, mengungkapkan rasa syukurnya atas peninjauan langsung yang dilakukan oleh tim BKN.
Menurut Rano, “Alhamdulillah, Kota Subulussalam telah ditinjau secara langsung oleh Kepala BKN Regional XIII Aceh bersama tim. Ini merupakan kabar baik bagi kami, karena Subulussalam akan menjadi tempat seleksi PPPK untuk beberapa kabupaten/kota di sekitaran Subulussalam.”
Rano juga menambahkan bahwa ujian seleksi PPPK di Subulussalam rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 3-4 Desember 2024 atau pada minggu pertama bulan Desember mendatang. “Pelaksanaan ujian ini akan melibatkan beberapa daerah di sekitar Subulussalam yang akan mengikuti seleksi PPPK,” Katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Terkait mekanisme pemilihan lokasi ujian, Rano menjelaskan bahwa pihak BKN akan mengunci dan mengarahkan secara sistem ke titik lokasi di Subulussalam, sebagai bagian dari pengaturan pelaksanaan ujian yang lebih efisien dan terkoordinasi.
“Hal ini tentu saja perlu kita syukuri. Dengan adanya peninjauan langsung oleh tim BKN, kami berharap pelaksanaan ujian seleksi PPPK di Subulussalam dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” tambahnya.
Peninjauan ini menjadi langkah awal dalam mempersiapkan lokasi ujian yang akan diikuti oleh ribuan peserta seleksi PPPK dari berbagai wilayah. Pihak terkait di Kota Subulussalam terus bekerja keras untuk memastikan segala persiapan teknis dan logistik ujian berjalan dengan baik.
Terlihat Kepala BKN Reg 13. Agus Sutiadi bersama Kepala BKPSDM Rano Saraan dan
Manejer Hermes One berkomunikasi secara intensif atas kesiapan sarana prasarana fasilitasi yang dibutuhkan menjadi lokasi ujian PPPK yang dihunjuk BKN. //Anton Tin**
